Edutainment Nusantara

LETS MAKE HARMONY

Jumat, 19 Agustus 2022

Guru Penggerak: diskusi Kelompok ruang Kolaborasi Modul 1.4

 Ruang Kolaborasi:

 

Hasil Diskusi Kelompok 3 tentang Budaya Positif

Jumat, 19 Agustus 2022

Pukul 13.00 WIB

 


Anggota Kelompok 3:

1. RUSIYATI

2.BINTON MUSTOFA

3.ULIL AZMI

4.DENI WIWIT M

 

Ruang kolaborasi membahas tentang analisis studi kasus berdasarkan teori disiplin positif, posisi kontrol guru, dan segitiga restitusi.

 

Kelompok 3 mendapat tugas untuk analisis Studi kasus 1 dan 4

 

Kasus 1

Pertanyaan kasus 1:

o    Dalam kasus di atas, langkah-langkah restitusi apa saja yang sudah dijalankan oleh Ibu Santi?

o    Menurut Anda, apakah restitusi yang diusulkan Fifi dan Natali sudah sesuai dengan pelanggaran yang telah dibuat? Apakah langkah-langkah restitusi yang telah diusulkan mereka?

o    Dalam kasus di atas, posisi apakah yang telah diambil oleh Ibu Eni dalam menangani Fifi dan Natali? Jelaskan jawaban Anda.

o    Jika Anda adalah Pak Hasan, bagaimana Anda menyikapi langkah yang ditempuh Ibu Santi?

 

Analisis kasus:

1. langkah menstabilkan identitas yaitu dengan mengidentifikasi dua siswa tadi

langkah validasi kesalahan yaitu ibu kepala memanggil ke dua siswa sebagai bentuk klarifikasi akan kesalahannya

pernyataan keyakinan yaitu bentuk komitmen yang sudah dilakukan ke dua siswa. harapannya agar tidak melakukan kesalahan yang sama

2. sudah sesuai. Langkahnya: mereka mengakui bahwa tidak sesuai keyakinan kelas,usul bagaiman sikap dalam keyakinan kelas,kirim email ke bu ENi, guru pengganti

3. Posisi kontrol yang diambil sebagai teman. karena Bu Eni menegur secara halus

4. setuju dengan yang sudah dilakukan bu Santi, membuat keyakinan kelas dengan murid juga memberitahu serta mengkonfirmasi guru yang menjadi oengganti jika guru utama berhalangan

 

Kasus 4

Pertanyaan kasus 4

o    Posisi kontrol apa yang telah dipraktikkan oleh Kepala Sekolah Ibu Suti? Hal-hal apa saja yang dilakukannya sehingga Anda berkesimpulan demikian?

o    Dalam kasus tersebut, bagaimana Dino dikuatkan, bagaimana Anto dikuatkan oleh Ibu Suti?

o    Kira-kira nilai-nilai kebajikan (keyakinan sekolah) apa yang dituju dalam kasus tersebut? Jelaskan!

 

Analisa kasus:

1. Posisi kontrol sebagai manager. berbuat sesuatu bersama dengan murid, mempersilakan murid mempertanggungjawabkan perilakunya, mendukung murid agar dapat menemukan solusi atas permasalahannya sendiri.

2. Pertama Dino dikuatkan dengan diberi pemahaman bahwa identitasnya seperti sedang marah sekali, sampai diberikan penguatan bahwa kesalahan itu manusiawi,setelahnya dino diarahkan untuk menyadari bahwa apa yang dilakukan untuk memperbaiki kancing baju anto. Kemudian dino membuat solusi sendiri dikuatkan oleh Guru.

3. Nilai kebajikan: Mandiri dan kreatif

 

Refleksi:

Berdasarkan studi kasus, dapat diambil kesimpulan bahwa pada kasus 1 dan 4 dalam penerapan budaya positif sudah sesuai teori perubahan paradigma stimulus kontrol ke teori kontrol, sudah mewujudkan nilai keyakinan kelas. kebutuhan anak terpenuhi,segitiga restitusi terjalankan,serta guru berada pada posisi manager.

Lampiran:

Materi presentasi kelompok 3: https://prezi.com/view/u3hXC8AC54px6uRh2OLQ/

0 komentar:

Posting Komentar