Pertemuan Guru Penggerak Kecamatan Wangon: Membahas Coaching Clinic Supervisi Akademik
Wangon, Banyumas– Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan dan penguatan kapasitas para pendidik, sekelompok Guru Penggerak Kecamatan Wangon mengadakan pertemuan yang berfokus pada pembahasan Coaching Clinic Supervisi Akademik. Acara ini berlangsung pada hari Senin, 9 September 2024, bertempat di Aula Korwilcam Dindik Kecamatan Wangon.
Kegiatan ini dihadiri oleh para guru penggerak dari berbagai sekolah di Kecamatan Wangon. Pertemuan tersebut difasilitasi oleh Koordinator Korwil Kecamatan Wangon, Bapak Eko Purnomo, S.Pd. Bapak pengawas Arifin, M.Pd yang membuka acara dengan menekankan pentingnya peran guru penggerak untuk menyukseskan supervisi akademik dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.
"Kegiatan supervisi akademik tidak hanya untuk memastikan administrasi pembelajaran berjalan dengan baik, tetapi juga menjadi kesempatan bagi kita untuk membimbing dan mendampingi guru khususnya kepala sekolah dalam meningkatkan kemampuan pedagogis dan profesionalisme mereka," ujar Arifin dalam sambutannya.
Selama coaching clinic, para peserta mendapatkan arahan langsung dari narasumber yang berpengalaman dalam supervisi akademik. Rencananya kegiatan praktik coaching tanggal 12 September 2024 di gedung Gurinda Dinas pendidikan kabupataen Banyumas.
"Rekan guru penggerak berkumpul di aula Korwil Wangon untuk menentukan agen coaching supervisi akademik. Agen ini yang akan mewakili guru penggerak Wangon dalam acra coaching clinic supervisi akademik dinas pendidikan Kabupaten Banyumas. Agen bertugas mendampingi kepala sekolah yang belum guru penggerak melaksanakan supervisi akademik," kata Mahin Anas, ketua Guru Penggerak kecamatan Wangon.
Dalam sesi diskusi interaktif, para guru penggerak berbagi pengalaman terkait tantangan dalam pelaksanaan supervisi akademik di masing-masing sekolah. Diskusi para guru penggerak juga memutuskan Irwannudin sebagai agen coaching kecamatan wangon.
Pertemuan ini diakhiri dengan penyusunan rencana tindak lanjut yang akan dilakukan oleh para guru penggerak. Mereka berkomitmen untuk menyukseskan supervisi akademik yang lebih terstruktur dan mendalam, serta membangun budaya kolaborasi dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di Kecamatan Wangon.
Dengan terlaksananya pembahasan coaching clinic ini, diharapkan para guru penggerak dapat menjadi agen perubahan yang mampu mengoptimalkan peran supervisi akademik dalam menciptakan pembelajaran yang berkualitas dan bermakna bagi siswa.
Kunjungi lama youtube: Pertemuan guru penggerak wangon
bagus sekali...
BalasHapus